Daerah

Kadis Kominfo Jatim Sosialisasikan Jatim Cybersecurity Competition 2025

15
×

Kadis Kominfo Jatim Sosialisasikan Jatim Cybersecurity Competition 2025

Sebarkan artikel ini

Jatim, Rakyat45.com – Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur kembali menggelar ajang pengembangan talenta muda di bidang keamanan siber melalui Jatim Cybersecurity Competition (JCC) 2025. Kegiatan ini disosialisasikan secara daring oleh Kepala Diskominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, pada Rabu (10/9/2025).

Kompetisi tersebut ditujukan bagi pelajar SMA/SMK sederajat di Jawa Timur, sekaligus menjadi sarana edukasi literasi digital serta pembinaan generasi muda dalam menjaga keamanan informasi.

Dalam kegiatan sosialisasi ini hadir dua dewan juri, yakni Ryan Fabella (SOC Engineer) dan Nikko Enggaliano Pratama (Praktisi Keamanan Informasi). Selain itu, turut memberikan materi perwakilan dari Binda Jatim, Mayor ARM. Ananta Putra Adi Pratama, dengan tema “Kepedulian Pemuda Indonesia dalam Pertahanan Siber Negara”.

Peserta Meningkat 33 Persen

Sherlita mengungkapkan, tahun ini jumlah peserta JCC mencapai 158 tim dari 46 sekolah, meningkat sekitar 33 persen dibanding tahun 2024 yang hanya diikuti 118 tim. Para peserta berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari SMA Negeri, SMK Negeri, SMA Swasta, SMK Swasta, hingga Madrasah Aliyah.

“Kenaikan jumlah peserta menunjukkan potensi besar generasi muda Jatim di bidang keamanan siber. Kompetisi ini bukan sekadar lomba, tetapi langkah penting menyiapkan talenta siber yang mampu menjaga ketahanan informasi daerah maupun nasional,” ujarnya.

Sherlita menambahkan, kompetisi serupa pertama kali diadakan tahun 2024 dengan nama Junior Hacker Competition. Namun, istilah tersebut kemudian diganti menjadi JCC karena dianggap lebih tepat dan positif.

“Alhamdulillah tahun ini JCC bisa kembali terlaksana dengan cakupan lebih luas. Narasumber pun semakin beragam, tidak hanya dari BSSN tetapi juga mitra praktisi yang berpengalaman,” imbuhnya.

Tiga Tahapan Kompetisi

Pelaksanaan JCC 2025 dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pendaftaran peserta yang sudah berlangsung sejak 8–28 Agustus 2025. Kedua, babak penyisihan yang digelar secara daring pada 10–11 September 2025. Dari tahap ini akan dipilih 40 tim terbaik untuk melaju ke babak final.

Babak final dijadwalkan berlangsung pada 25 September 2025 dengan lokasi yang masih tentatif. Para finalis akan memperebutkan hadiah, sertifikat, serta kesempatan untuk memperluas jejaring di bidang keamanan siber.

Meski demikian, Sherlita menekankan bahwa tujuan utama kompetisi ini bukan semata hadiah, melainkan peningkatan kapasitas dan jejaring pelajar.

“Masa muda adalah waktu terbaik untuk mengasah keterampilan dan membangun relasi. JCC kami harapkan menjadi wadah generasi muda untuk berkontribusi nyata dalam pertahanan siber,” tegasnya.

Pemuda Pilar Pertahanan Siber

Sementara itu, Mayor ARM. Ananta Putra Adi Pratama dari Binda Jatim menegaskan bahwa generasi muda merupakan garda depan dalam menjaga kedaulatan digital bangsa.

“Di era teknologi seperti Artificial Intelligence dan Internet of Things, ancaman siber semakin kompleks. Pemuda adalah aset strategis yang secara alami dekat dengan dunia digital. Karena itu, mereka harus siap menghadapi tantangan sekaligus memanfaatkan peluangnya,” ucapnya.

Ia mengajak peserta untuk menjadikan JCC sebagai langkah awal dalam memperkuat kompetensi dan kesiapan generasi muda di bidang keamanan siber.

“Bangun jejaring, tingkatkan kemampuan, dan jadilah pelopor pertahanan siber Indonesia,” pungkasnya.

Dengan adanya JCC 2025, Jawa Timur menegaskan komitmennya dalam menyiapkan sumber daya manusia unggul di bidang teknologi informasi, sekaligus memperkuat ekosistem keamanan digital di tingkat daerah maupun nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *